[unpad.ac.id, 1/1/2019] Sivitas akademika, tenaga kependidikan dan alumni Fakultas Teknik Geologi Universitas Padjadjaran menyerahkan sejumlah bantuan bagi masyarakat terdampak tsunami di sebagian wilayah pesisir Banten. Bantuan diberikan langsung oleh perwakilan sivitas akademika FTG Unpad di Kampung Cangkudu, Pantai Tanjung Lesung, dan Kecamatan Sumur, Jumat (28/12).
Ketua Program Studi Teknik Geologi Universitas Padjadjaran Dr. Eng. H. Boy Yoseph CSSSA, ST., MT., menyalurkan bantuan secara langsung bagi masyarakat terdampak bencana tsunami di kawasan Pantai Tanjung Lesung.
Wakil Dekan FTG Unpad Dr.Sc. Yoga Adriana Sendjaja, ST. M.Sc., mengatakan, pengumpulan bantuan merupakan inisiasi dari para dosen FTG Unpad pasca bencana tsunami melanda beberapa wilayah di pesisir Banten dan Lampung Selatan, Sabtu (22/12) lalu.
“Awalnya spontanitas dosen-dosen Geologi karena ada kerabat kami yang tinggal di daerah terdampak bencana, lalu mendengar langsung bagaimana kondisi pengungsi di sana,” ujar Dr. Yoga saat dihubungi, Senin (31/12).
Pihaknya kemudian membuat selebaran elektronik dan disebarkan di grup Whatsapp sivitas akademika, tenaga kependidikan, dan alumni FTG Unpad. Dr. Yoga menjelaskan, bantuan kemanusiaan kemudian terkumpul dalam dua hari.
Ketua Program Studi Teknik Geologi Dr. Eng. H. Boy Yoseph CSSSA, ST., MT., mengatakan, dalam dua hari tersebut, donasi terkumpul sekira Rp 15 juta. Sebagian dana digunakan untuk membeli bahan pokok dan disalurkan langsung ke masyarakat terdampak.
“Masih ada dana tersisa sekitar 7 jutaan. Rencana akan kita gunakan untuk beli filter air untuk di Kecamatan Sumur,” kata Dr. Boy.
Dr. Boy berharap bantuan ini sedikit membantu masyarakat terdampak. “Semoga mereka yang terkena dampak diberi ketabahan dalam menghadapi musibah ini,” pungkasnya.*
Laporan oleh Arief Maulana
